Opini Menjadi Pemuda
Yang Bersosialisasi, Berilmu, Berkarakter, Dan Beradab
Manusia yang
masih muda dan bersifat labil yang masih memerlukan pembinaan dan pengembangan
supaya menjadi lebih baik. Pemuda juga akan menjadi penerus generasi bangsa,
dengan semangat pemuda akan menentukan perubahan diwaktu yang akan datang.
Sebagai seorang mahasiswa/mahasiswi kita adalah pemuda yang dapat merubah
perubahan dan kemajuan negara ini dengan rancangan-rancangan dan jalan pikir
kita sebagai pemuda. Proses sosialisasi yang dialami oleh pemuda tiap hari
nyaentah itu dilingkungan keluarga, lingkungan sekolah, maupun lingkungan
masyarakat membawa dampak yang besar dalam membina sikap hidup di masyarakat
luas.
Menurut
pandangan saya, menjadi pemuda yang bersosialisasi itu seperti berhubungan baik
di lingkungan masyarakat, dari mulai lingkungan rumah, teman sebaya, lingkungan
sekolah, dan juga lingkungan tempat bergaul. Kita harus mempunyai komunikasi
yang baik. Mudah bergaul, bersikap ramah, dan tidak meremehkan orang lain.
Dengan bersikap seperti itu kita akan mempunyai banyak teman.
Pemuda yang
berilmu itu berarti yang sadar akan masa depan nya. Dia berusaha mencari ilmu
dan mengembangkan keahlian yang ia miliki. Dengan begitu orang lain tidak akan
mudah membodoh-bodohi nya. Selalu tekun dalam
belajar untuk meraih kesuksesan. Orang yang berilmu akan mampu mengembangkan kreatifitas yang
dimiliki. Menjadi orang yang berguna bagi Bangsa dan Negara. Serta dapat
membanggakan kedua orang tua.
Pemuda yang
Berkarakter berarti pemuda yang memiliki karakter yang baik dan positif. Tidak
melakukan kegiatan negatif karna tahu itu akan merugikan diri nya sendiri.
Selalu mengikuti kegiatan positif yang dapat mengembangkan skill nya. Tahan
terhadap godaan yng negatif dan berusaha untuk menjauhi nya. Pemuda yang
berkarakter dan berprinsip tidak akan mudah goyah atau gelisah akan keadaan
yang membuat ia bingung.
Pemuda yang
beradab yaitu pemuda yang tutur kata nya terjaga, tingkah laku nya tidak
menyinggung orang lain. Mempunyai sopan santun terhadap keluarga dan lingkungan
sekitarnya. Menempatkan omongan nya dalam situasi tertentu